Saat animo kemarau biasanya peternak mengalami problem klasik yaitu kesulitan pakan. Kesulian pakan ketika kemarau biasanya atau terutama yaitu kesulitan dalam penyediaan pakan hijauan. Hal ini masuk akal alasannya yaitu hijauan lapangan yang mengandalkan air hujan sudah mulai mengering.
Untuk mengatasi kesulitan pakan tersebut, perlu para peternak kecil untuk mencari pemanis pengetahuan ihwal pakan ternak alternatif untuk sapi. Salah satu pilihan ada pada daun jati.
Bisakah daun jati untuk pakan sapi?
Daun jati sanggup untuk pakan sapi alasannya yaitu pada kandungan kimia daun jati tidak terdapat bahan-bahan yang membahayakan ketika dimakan sapi. Bahkan daun jati juga masih mengandung protein bergairah yang masih tidak mengecewakan anggun untuk ternak meskipun tidak tergolong tinggi.
Berikut nutrisi yang terkandung pada daun jati, hasil analisa proksimat:
- Bahan Kering 80%
- Protein Kasar 10%
- Serat Kasar 20%
- Lemak Kasar 4.5%
- TDN 45%
Dari data kandungan gizi diatas terlihat bahwa daun jati mempunyai tingkat kecernaan yang sedang sehingga masih sangat layak diberikan sebagai pakan sapi apalagi ketika darurat tidak ada hijauan (HMT).
Saran tunjangan daun jati sebagai pakan ternak sebaiknya dicampur dengan pakan lain ibarat jerami padi, bungkil-bungkil sisa pertanian, dan tentu saja konsentrat.
Sekilas Tentang Pohon Jati
Pohon jati mempunyai akar tunggang. Struktur batangnya kayu, Jenis daun pada flora ini tunggal, letaknya tersebar dan berbentuk lonjong. Lebar daunnya 30-40 cm sedangkan panjangnya sanggup mencapai 40-50 cm. struktur pangkal dan ujungnya meruncing, pertulangan menyirip, permukannya kasar.
Pada daun yang renta warnanya hijau pucat sedangan pada daun yang muda berwarna merah keunguan. Daun jati mempunyai beberapa khasiat antara lain sebagai obat radang tenggorokan, sakit sendi, dan mempunyai beberapa kandungan kimia ibarat flavonoid, saponin, tanin galatin, tanin katekat, kuinon dan steroid/triterpenoid. Flavonoid yang banyak terkandung dalam flora jati yaitu quersetin dengan kadar 0,023% (Hartati, 2007 ).
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar