Cara Menanam Cabai Rawit Dalam Polybag

Pada artikel sebelumnya saya membahas cara pemilihan dan pembuatan benih cabai berkualitas. Apakah sudah ada yang mepraktekannya? bila sudah saya asumsikan anda sudah mempunyai benih cabai yang sudah di seleksi kualitasnya. Atau mungkin benih cabai yang dibentuk sudah mulai disemai dan menjadi kecambah?. Nah buat anda yang sudah menyiapkan bibit cabai untuk di tanam maka kali ini saya coba mengembangkan pengalaman wacana bagaimana cara menanam cabe.

Untuk proses penanaman cabai tidaklah begitu sulit dilakukan. Apabila anda mempunyai pekarangan rumah denga taman, ini sudah sanggup dijadikan modal sebagai lahan tanam untuk pohon cabai anda. Tapi bagaimana dengan anda yang tidak mempunyai lahan bertanah di rumah?. Tenang saja, pohon cabai sanggup tumbuh dengan baik walaupun hanya ditanam dalam pot atau bahkan dalam polybag sekalipun.

Nah di artikel ini saya akan menunjukkan beberapa langkah yang sanggup anda ikuti untuk sanggup menanam pohon cabai dalam polybag. Kenapa polybag? alasannya yakni media ini cukup gampang dan murah untuk di aplikasikan di rumah.

Cara Menanam Cabe Rawit Merah Dalam Polybag

1. Langkah pertama tentu saja yakni dengan menyiapkan bibit cabai rawit yang akan kita gunakan untuk di tanam dalam polybag nantinya. Jika anda belum memilikinya, silahkan beli bibit cabai rawit yang tersedia di toko pertanian atau dengan membuatnya sendiri menyerupai pada artikel sebelumnya Cara Membuat Benih dan Bibit Cabe Rawit Merah Sendiri.
   
2. Siapkan wadah tanam berupa polybag dengan ukuran yang sesuai / cukup besar yang nantinya akan dipakai sebagai kawasan untuk media tanam untuk menanam bibit cabai rawit. Selanjutnya siapkan media tanam untuk nantinya mengisi wadah tersebut.
   
3. Polybag yang dipakai sebaiknya mempunyai ukuran yang cukup besar, ukuran yang disarankan yakni polybag yang mempunyai diameter sekitar 30cm. Penggunaan polybag yang terlalu kecil hanya akan menciptakan pertumbuhan akar menjadi terhambat dan menciptakan batang pohon menjadi susah berkembang.
   
4. Pesriapan selanjutnya yakni menyiapkan media tanam untuk mengisi polybag. Media tanam yang baik sanggup dibentuk dengan gabungan tanah, pupuk kompos atau pupuk kandang. Komposisi untuk gabungan media tanam tersebut yakni 2 bab tanah dengan 1 bab pupuk.
   
5. Setelah media tanam tersesedia maka bibit cabai pun siap untuk dipindahkan kedalam polybag. Pilihlah bibit cabai rawit yang dalam kondisi baik. Ciri - ciri bibit cabai rawit yang baik yakni bibit yang mempunyai batang sehat, cukup kokoh dan pilih yang sudah mempunyai banyak daun ( 5 - 6 helai ).
   
6. Setelah menerima bibit yang cukup baik, silahkan pindahkan bibit dari media semai. Pemindahan bibit cabai rawit ini perlu dilakukan dengan hati - hati. Kecambah cabai yang gres tumbuh belum mempunyai akar yang berpengaruh atau rapuh.
   
7. Apabila media penyemaian memakai polybag berukuran kecil, maka anda cukup membuka polybagnya dan memindahkan kecambah beserta media semainya kedalam media tanam. Namun bila media semai dilakukan eksklusif pada tanah, maka lakukan pemindahan dengan hati - hati agar akar bibit tidak rusak atau terputus.
   
8. Perlu diperhatikan juga untuk waktu pemindahan bibit dari media semai ke media tanam. Waktu penanaman bibit cabai yang baik yakni dikala matahari tidak terlalu terik menyerupai pada sore hari atau sanggup juga dilakukan dikala pagi hari.
   
9. Penanaman bibit cabai dilakukan dengan cara menciptakan lubang kecil pada media tanam pada polybag dengan ukuran yang sewajarnya. Lalu tanam bibit pada lubang tersebut tersebut kemudian timbun kembali dengan media tanam. Penimbunan untuk bibit tidak perlu di tekan atau dipadatkan.
   
10. Bibit cabe yang sudah di tanam pada polybag selanjutnya sanggup disiram dengan air secukupnya saja.