Pohon jambu mede sanggup mencapai 12 m, dan mempunyai cabang serta ranting yang banyak. Pohon ini mempunyai ciri batang pohon melengkung, berkayu, bergetah, dan bercabang mulai dari bab pangkalnya. Daunnya tunggal, bertangkai, dengan panjang 4-22,5 cm dan lebar 2,5-15 cm.
Kandungan Jambu Mede
Buah jambu mede mengandung protein, lemak, vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, besi, serta belerang. Sedangkan di dalam kulit bijinya terkandung cashew nut shell liquid (CNSL). Jika cairan tersebut terkena verbal sanggup menjadikan peradangan. Setelah diolah, CNSL sanggup digunakan untuk materi pelumas, insektisida, pernis, minyak cat, dan okulasi.
Kulit jambu mede mengandung tanin, zat samak, asam galat, astringen, dan memacu kegiatan enzim pencernaan (alteratif). Sedangkan daunnya yang mengandung tanin, galat, flavonol, asam elagat, asam anakardiol, senyawa fenol, kardol, dan metil kardol, sanggup digunakan sebagai antiradang dan penurun kadar glukosa darah (hipoglikemik). Bijinya yang mengandung 40-50% minyak dan 21% protein, berkhasiat untuk melembutkan kulit dan menghilangkan nyeri (analgetika). Tangkai daunnya berfungsi sebagai pengelat, sementara akarnya bermanfaat sebagai pencahar (laksativa). Di dalam perca jambu mede terkandung zat samak, asam anakardat, dan asam elegat. Sementara minyaknya mengandung asam oleat, asam linoleat, dan vitamin E.
Khasiat
Kulit kayu jambu mede digunakan untuk mengobati kencing bagus (diabetes mellitus ), sembelit, sariawan, abses dan sering buang air kecil (beser). Bijinya sanggup digunakan untuk menyembuhkan radang verbal rahim (servikitis), sakit gigi, radang gusi, gigitan ular berbisa, dan menambah berat badan. Minyak bijinya dimanfaatkan untuk mengobati ruam kuku, borok, psoriasis, dan keracunan makanan. Kulit biji digunakan untuk mengatasi kanker kulit dan membersihkan karang gigi. Daun muda sanggup digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi), kencing manis, malaria, rematik, sariawan, dan ruam kulit.
7 Resep Ramuan Jambu Mede
1. Mengatasi Luka Pada Kulit
Untuk obat yang diminum, rebus 10-20 gr kulit kayu pohon jambu mede, kemudian minum air rebusannya. Untuk pengobatan luar, giling kulit kayu hingga halus, kemudian bubuhkan pada bab yang terluka atau yang terkena gigitan ular berbisa, atau pada bab yang mengalami clavus (penebalan kulit, biasanya terjadi ditelapak kaki dan tangan). Cara lain, giling daun mede segar hingga menjadi halus dan bubuhkan pada luka bakar. Untuk pengobatan borok, sifilis, lepra, psoriasis, eksim, kulit, dan telapak kaki pecah-pecah, rebus kulit biji yang masih segar hingga airnya mengental, kemudian oleskan pada bab yang luka.
2. Menyembuhkan Sembelit
Cuci 10 gr kulit kayu jambu mede hingga bersih, kemudian rebus dalam 2 gelas air selama 20 menit. Setelah dingin, saring dan diminum 2 kali sehari.
3. Mengobati Kencing Manis (Diabetes Mellitus)
Cuci 15 gr kulit kayu jambu mede hingga bersih, kemudian dipotong-potong. Rebus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum 2 kali sehari masing-masing ½ gelas.
4. Meredakan Radang Tenggorokan
Cuci 5 buah semu jambu mede hingga bersih, kemudian parut. Tambahkan 4 sendok makan air matang dan 2 sdm madu sambil diaduk rata. Peras ramuan tersebut, kemudian saring. Gunakan air saringannya untuk berkumur (langsung ditekan), sehari 3 kali, masing-masing 2 sendok makan.
5. Mengobati Sariawan
Cuci segenggam daun muda dan sepotong kulit kayu jambu mede hingga bersih, kemudian rebus dalam 1 liter air hingga mendidih selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum 2-3 kali sehari sebanyak 1 gelas. Air rebusan tersebut juga sanggup digunakan untuk berkumur-kumur.
6. Mengatasi Rematik dan Tekanan Darah Tinggi
Iris-iris segenggam daun jambu mede, kemudian rebus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, disaring, kemudian diminum sehari 2 kali, masing-masing ½ gelas.
7. Sebagai Penawar Gigitan Ular Berbisa
Goreng tanpa minyak beberapa buah jambu mede yang mengandung biji hingga kulit luarnya menguning untuk menghilangkan cairan yang sanggup mengiritasi kulit. Setelah menguning. Keluarkan bijinya. Jemur hingga kering, kemudian giling hingga benar-benar halus. Gunakan ramuan ini untuk menabur luka akhir gigitan ular beracun.
8. Menyembuhkan Sakit Gigi dan Radang Gusi
Goreng tanpa minyak 5 buah kacang mede kering hingga kuning, kemudian giling menjadi serbuk. Ambil 1 sendok teh serbuk tersebut, kemudian tambahkan ¼ sendok teh madu. Aduk hingga rata, kemudian bubuhkan pada gigi yang berlubang atau sekitar gusi yang meradang (baca juga: cara mengatasi sakit gigi).
0 komentar:
Posting Komentar