Melakukan penyemaian yaitu tahap awal sebelum kita memulai proses bertanam, bertani atau berkebun. Ini merupakan proses awal semoga tumbuhan yang kita hasilkan sanggup berkembang dengan baik, maka pada tahap awal inilah kita harus mempersiapkan benih atau bibit yang manis dan unggul.

 Bila cara semai benih tidak dilakukan dengan benar atau sekedar semai saja, maka bibit yang dihasilkan pun tidak akan baik sehingga sanggup menyebabkan hasil tumbuhan kurang manis baik dari segi pertumbuhan maupun hasil.
    Melakukan proses menyemai bibit semoga mendapat tumbuhan yang unggul dan berkualitas bahwasanya berlaku bagi semua tumbuhan yang menghasilkan menyerupai padi atau masakan popok sejenis, sayur-sayuran dan buah-buahan.

Persiapan Semai Benih yang Baik dan Benar
Pada proses awal terkadang mengalami masalah. Namun, kalau tidak tekun dan sabar maka tumbuhan yang dihasilkan kurang lebih hanya 20% saja. Maka dari itu dalam memulai proses penyemaian bibit, Anda dituntut untuk sabar dan tekun. Sebagai persiapan awal, berikut tahapan yang harus lakukan untuk memulai cara semai benih yang baik dan benar:
1.    Memilih benih. Memilih benih yaitu hal yang penting alasannya itu berkaitan bersahabat dengan kualitas tumbuhan ketika tumbuh nanti. Ketika menentukan benih semoga sanggup yang baik, perhatikan kondisi cuaca, kelembaban, sinar dan suhu.
2.    Media tanam sanggup memakai rockwool.
3.    Wadah untuk persemaian sanggup memakai pot dari plastic atau tray pot.
4.    Lahan. Pilihlah lahan yang sesuai dengan harapan bibit. Letakkan bibit pada lahan yang mendapat cukup sinar matahari tidak lebih tidak kurang. Hal ini sanggup diakali dengan menutup serpihan atap lahan dengan plastik.

Cara semai benih dengan media rockwool
Setelah persiapan semai benih selesai, eksklusif saja terapkan cara semai benih dengan media rockwool berikut:
1.    Siapkan rockwool kemudian potong daduk kecil sesuai keinginan.
2.    Basahi rockwool.
3.    Susun rapi rockwool di atas baki atau daerah penyemaian.
4.    Lubangi masing-masing rockwool dengan tusuk gigi atau alat lainnya. Sesuaikan lubang dengan kebutuhan.
5.    Masukkan benih yang sudah dibasahi dengan tusuk gigi ke dalam lubang rockwool. Jangan terlalu dalam ketika memasukkan ke lubang. Dan usahakan juga penempatan benih sesuai serat rockwool, untuk jalan akar.
6.    Cara semai benih selanjutnya dengan simpan benih tumbuhan yang sudah disemai ke daerah yang sejuk dan teduh. Biarkan sampai 1–4 hari semoga benih sedikit pecah/sprout/tunas
7.    Cara semai benih terakhir yaitu sesudah benih tumbuhan muncul daun 3-4 helai (atau sekitar10-14 hari), maka benih tumbuhan yang sudah tumbuh cukup umur sanggup dipindah ke daerah atau media selanjutnya yang lebih besar.
Demikian langkah atau cara semai benih dengan memakai media rockwool sederhana. Cara ini sanggup dilakukan untuk bibit buah-buahan. Menggunakan media rockwool dirasa cukup higienis dibandingkan media tanah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top