Cara Ternak Belut Dengan Media Terpal Dan Cepat Panen | Budidaya belut di indonesia masih terbilang langka, ini disebabkan lantaran masarakat umum menyangka berternak belut sangatlah susah padahal kalau dilakukan dengan sungguh semuaitu itu tidaklah terlalu sulit, untuk itu di ini akan di beritahukan bagai mana membudidayakan belut dengan media terpal dan cepat panen.


Cara Ternak Belut Dengan Media Terpal

Belut mempunyai cara hidup sangat berbeda dari ikan maupun binatan ternak lainya lantaran belut suka membenamkan diri didalam lumpur dengan menciptakan lubang sebagai daerah hidupnya, dan belut sanggub hidup didalam lumpr sedalam 50-70 cm dari permukaan lumpur, uutuk lebih jelasnya dalam berternak belut brikut proses pemeliharaanya

Media budidaya Belut

Pembuatan media untuk budidaya belut berukuran cukup berbeda dengan beudidaya ikan atau ternak lainnya lantaran didalam media juga harus terkandung materi organic sebagai daerah untuk membenamkan diri, berikut pembuatan media untuk belut yang dibudidayakan pada bak terpal, terdapat beberapa langkah langkah yang harus diperhatikan yakni :
  • Media budidaya belut megunakan materi organic yaitu berupa tanah, jerami padi yang di haluskan dan kedeboh pisang. Oleh lantaran materi organic tersebut lebih bayak unsur hara yang terkandung dalam materi tersebut, 
  • Kontruksi klom juga harus berpengaruh menyerupai penyangga bak terpal harus dibentuk lebih berpengaruh biar tidak jebol.
  • Sebelum belut ditebar, upayakan media budidaya sudah bener-bener sudah siap, media tebar bibit blum layak bila masih mengandung  gas yang di hasilkan dari materi organic usahakan sudah benar benar matang.
  • Selalu menjaga dan sebisa mungkin hindari kebocoran bak terpal akhir insiden insiden yang tidak di inginkan menyerupai contohnya digerogoti tikus. lantaran kebocoran sanggup menjadikan kekeringan pada media dan sanggup membahayakan kehidupan belut.

Penebaran Benih

Unutuk penebaran benih belut dalam bak terpal biasanya berukuran panjang sekitar 15-20 cm sebanyak 20 ekor/m2 luas bak budidaya. Oleh lantaran itu untuk menghindari tingginya angka kematian, maka harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :


  • Belut yang ditebar sebaiknya dalam keadaan sehat dan mempunyai ukuran panjang badan yang sama. Hal ini untuk menghindari dari pesaingandalam memanfaatkan makanan.
  • Memasukkan belut kedalam bak terpal sebaiknya dengan pelan-pelan, bertahap biarkan belut keluar sendiri menuju kolam.
  • Sebaiknya penebaran benih belut untuk pembesaran dilakukan disore hari dan pagi hari sebelum jam 09.00 lantaran waktu tersebut imbas intensitas cahaya matahari masih atau sudah berkurang
  • Pembudidaya belut ada yang berani menabar belut pada siang hari sehabis benih belut diistirahatkan selama 30 menit dan diberi air serta larutan gula.
  • Media yang sudah diisi belut jangan diaduk-aduk lagi lantaran sanggup menciptakan belut stress dan mengalami final hidup yang ditandai dengan keluarnya belut dari media lumpur atau belut merayap pada permukaan dipagi-siang hari. Kematian tersebut sanggup disebabkan oleh strees, luka atau racun.

Pemberian Pakan

Ada dua jenis kuliner belut dalam budidaa ini yaitu kuliner alamai yang banyak terkandung dalam media tanah humus itu, pakan alami komplemen sebaiknya sudah dimulai 1—2 bulan sebelum bibit belut dimasukan, tujuannya biar terhindar dari kekurangan pakan. Stok pakan alami sanggup terus terjaga yang merupakan sumber kuliner yang baik untuk belut lantaran didalam nya terdapat banyak binatang renik menyerupai , cacing, kutu air atau larwa nyamuk. sedangkan untuk pertolongan pakan komplemen sanggup dengan meberikan keong mas, bekicot,cacing tanah yang diberikan 2-3 kali sehari. Pemberian pakan dilakukan pada waktu pagi hari dan sore hari. 
Berikut beberapa pakan komplemen untuk belut dan cara pemberianya:
  • Keong mas. Keong mas yaitu jenis siput air tawar yang gampang ditemukan diperairan air tawar menyerupai disawah, danau, kali, dll. Keong sawah mempunyai kandungan gizi. Selain gampang didapat dan ketersediaanya melimpah, keong mas meupakan salah satu pakan yang baik untuk perkembangan belut, pertolongan pakan belut dengan keong sanggup dengan mesahkan daging keong dengan cangkanya,kemudian taburkan keong mas yang sudah dicincang kedalam bak belut.
  • Bekicot. Bekicot merupakan salah satu jenis pakan belut yang baik dengan kandungan gizi yang sangat tinggi dan cara memperlihatkan bekicot untuk pakan belut dengan memisahkan daging bekicot dengan cangkanya dan cincang daging bekicot seukuran dengan verbal belut pada umur ketika itu, kemudian taburkan cincangan bekicot tersebut pada bak budidaya
  • Cacing tanah. Cacing tanah merupakan salah satu pakan alami terbaik, yang mempunyai nilai protein yang sangat tinggi. Cacing tanah juga gampang didapat dan sanggup dibudidayakan dengan mudah. Cara pertolongan pakan belut dengan mepotong – motong  cacing tanah  disesuaikan dengan ukuran verbal belut, kemudian taburkan serpihan cacing tersebut ke permukaan kolan dan belut biasanya akan mencari serpihan cacing tersebut dengan sendirinya
  • Cacing Sutera. Cacing sutera juga merupakan salah satu pakan alami terbaik dan mempunyai bentuk menyerupai rambut, cacing sutera merupakan pakan alami terbaik menyerupai cacing tanah. Cacing sutera mempunyai kandungan nutrisi yang sangat tinggi, Cara pertolongan cacing sutera untuk pakan belut, yaitu cukup dengan eksklusif dimasukan kedalam kolam
Baca juga:

Pemanenan

Panen yaitu waktu yang ditunggu-tunggu oleh para pembudidaya belut. Waktu pemanenan dilakukan sehabis belut sudah berumr 4 bulan sehabis menebar bibit. Panen belut sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari ketika cuaca sudah dingin. Pemanenan sanggup dilakukan manual dengan cara membuang air kolam, Jika kolamtidak mempunyai lubang pembuangan maka sanggup dengan mengunakan baskom untuk mengurasnya. kemudian ambil belut yang akan di panen memakai serok.

Demikian tadi pembahasan wacana Cara Ternak Belut Dengan Media Terpal Dan Cepat Panen semoga bermanfaat dan sanggup membatu anda dan terimakasih.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top