Tips Berternak Kelinci Untuk Pemula Dengan Modal Kecil | Berternak kelinci mempunyai beberaa laba diantaranya daging kelinci yang dihasilkan berkualitas tinggi dengan kadar lemak rendah, cepat dalam perkembangbiakannya, pemeliharaannya cukup mudah, tidak membutuhkan lahan yang luas, biaya produksi relatif murah, sanggup menjadi hasil samping.


Berternak Kelinci Dengan Modal Kecil

Walaupun hanya dengan modal kecil beternak kelinci tetap memerlukan perencanaan yang serius semoga hasil yang didapatkan juga sanggup lebih maksimal. dalam perencanaan yang perlu diperhatikan menyerupai pengetahuan dasar perihal beternak kelinci dan cara merawatnya, seperti pembuatan sangkar dan menyediaan semua yang dibutuhkan, perencanaan produksi, pemilihan bibit yang unggul, itu semua  juga harus di ketahui bagi pemula yang ingin berternak kelinci.
Kali ini akan dibahas sedikit hal-hal yang perlu ketahui dalam beternak kelinci khususnya kususnya bagi 
pemula.


Menyiapkan kandang

Dalam pembuatan sangkar ada dua tipe yaitu, dengan sistem terbuka dan tertutup. untuk sangkar sistem terbuka lahan yang bentuknya hamparan dan di sekelilingnya di breri pagar dan kelinci di pelihara di dalam area tersebut, di dalam sangkar terbuka disediakan atap naungan untuk berteduh . jenis sangkar terbuka ini sudah biasadi gunakan oleh masyarakat pedesaan mengingat masih banyak tersedianya lahan yang luas, dalam mebudidayakan sistem menyerupai ini untuk pemeliharaan semakin mudah. dengan lokasi yang luasa kelinci dibiarkan bebas seperti di kehudupan habitat kelinci . namun kelemahan sangkar terbuka ini harus memerlukan lan yang cukup luas.

Yang kedua menciptakan k
andang tertutup ialah sangkar yang dibentuk seperti rumah rumahan kecil berbentuk pangung  jenis sangkar tertutup ini paling banyak di gunakan pada masyarakat umum yang tidak membutuhkan lahan yang luas seperti dalm pembuatan sangkar terbuka, Budidaya kelinci dengan sistem sangkar tertutup ini membutukan sedikit penanganan khusus seperti selalau menjaga kebersihan sangkar supaya terhindar dari penyakit dan virus yang dapat menyerang kesehatan kelinci.


Memilih indukan

Pada umum dalam berternak kelinci itu tergantung dari tujuan pemeliharaan utama kelinci tersebut. Untuk tujuan pada jenis kelinci hias (berbulu panjang) menyerupai kelinci angora, rex, dan american chincilia ialah jenis kelinci yang sangat cocok untuk di ternakan.
Dalam menentukan calon indukan ada hal hal yang harus diperhatikan, alasannya ialah dalam menentukan indukan berpengaruh besar menentukan tingkat kesuksesan dalam berternak kelinci. Berikut ini beberapa cara untuk menentukan bibit ternak kelinci :

  • Memilih kelinci yang sehatan  
  • Memilih kelinci yang keturunannya menghasilkan banyak anak 
  • Bobot badan indukan kelinci minimal 4-5 kg, 
  • Memiliki pinggul yang bundar penuh.
  • Punggung kelinci tidak cekung.
  • Mata cerah bersih, tidak terlihat lesu dan pucat.
  • Bulu tidak kusam, terutama di sekitar kelamin.
  • Tidak cacat serta terawat

Memberi pakan

Untuk perjuangan ternak, kita sanggup memberikan pakan hijauan dan pakan pemanis seperti konsentrat, ditambah dengan vitamin. pakan hijauan yang disukai kelinci antara lain menyerupai sawi, wortel, lobak daun singkong , limbah sayuran dan juga jenis rumput-pumputan 
Sedangkan pada pakan tambahan konsentrat biasanya berupa pelet buatan pabrik atau amas tahu. Pemberian pelet dilakukan untuk memudahkan dan menciptakan simpel pinjaman pakan. Pelet biasanya sudah mempunyai kandungan nutrisi lengkap. Biaya pembelian pelet memang cukup mahal, namun ketersediaan dan kontinuitasnya lebih terjamin. Hal ini sangat diharapkan untuk perjuangan ternak kelinci secara intensif.
memberikan pakan hiijauan diberikan semenjak kelinci berumur 2 ahad jenis pakan hijauan yang diberikan sebaiknya dilayukan terlebih dahulu untuk melatih anak kelinci untuk memakan hijauan dan juga mencegah kembung pada anak kelinci, kelinci muda umur 4 bulan membutuhkan hijauan 20% dari total pakannya. Kelinci lebih dari 4 bulan membutuhkan 60% hijauan dari total pakannya. 

Mengawinkan kelinci

Kelinci memasuki tahap pandai balig cukup akal dan siap dikawinkan pada umur 6-12 bulan, tergantung pada jenis rasnya. Secara alamiah, kelinci betina yang siap melahirkan anak akan menujukkan gejala berahi terlihat gelisah, perilakunya selalu mencari-cari pejantan.
Suka menggosok-gosokkan dagunya pada benda-benda di sekitarnya atau kelinci lain.
Mengawinkan kelinci sanggup dengan dua cara, yaitu secara berkelompok atau berpasangan. Perkawinan berkelompok dilakukan dengan cara memasukkan sejumlah betina dan pejantan dalam satu area, sedangkan cara berpasangan dilakukan dengan memasukkan satu betina dan satu jantan dalam satu kandang.


Penjualan Ternak Kelinci

dalam berternak kelinci tidak ada patokan umur alasannya ialah kelinci dapat di jual dari anak sampai pandai balig cukup akal contohnya kelinci biasanya dijual anakannya sebagai peliharaan dan untuk yang pandai balig cukup akal sanggup di jadikan indukan 
Sedangkan untuk pedaging, biasanya dipanen sesudah kelinci berusia 3,5 bulan atau mempunyai bobot 2-3 kg, jikalau dijual lebih usang lagi biasanya sudah tidak irit alasannya ialah kelinci membutuhkan pakan yang lebih banyak. berbeda dengan menjual bibit atau calon indukan,harga bibit tidak lagi diperhitungkan per kg, tapi dilihat dari keunggulan kesehatan dan keturunannya.

Anda juga sanggup mebaca juga artikel lain di seerti yang tertera sebagai berikut:

Demikian tadi pembahasan tentang Tips Berternak Kelinci Untuk Pemula Dengan Modal Kecil semoga bermanfataat bagi pembaca dan terimakasih.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top