Tips Membudidayakan Ayam Kate/Serama Dengan Baik | Ayam kate atau serama kini ini mulai bayak di pelihara alasannya keindahan dan keunikan bentuk ayam ini sebagai ayam hias,cara mebudidayakan nya pun tidak terlalu susah, harga dari ayam kate pun tidak mengecewakan agak mahal di bandingkan dengan ayam kampung, walaupun bentuknya yang lebih kecil.


Membudidayakan Ayam Kate/Serama

Untuk membudidayakan ayam kate hampir sama dengan memelihara ayam kampung dan dalam pemeliharanya pun lebih hemat melihat dari bentuk nya yang sangat jauh lebih kecil pada ayam umumnya berikut ini langkah langkah untuk membudidayakan ayam kate atau serama yang sanggup anda simak.

Memilih Indukan 

Yang pertama ketika ingin beternak ayam kate/serama yaitu menentukan indukan yang unggul. Caranya tidak terlalu susah cukup pilih saja pejantan yang berpostur tegak, aktif, lincah, berjengger merah terang, berjalu, berbulu indah, serta tidak terjangkit penyakit dan cacat.
Sedangkan untuk betina sanggup dipilih yang berpostur sintal/bulat montok, sering bertelur banyak, tenang, fisiknya sempurna, berbulu indah, serta yang niscaya tidak terjangkit penyakit. Indukan sebaiknya dipilih yang sudah berumur diatas satu tahun.

Menyiapkan Kandang

Dalam menyiapkan kandang buat senyaman mungkin, sangkar dibentuk tertutup dengan kaki yang agak tinggi. Karena kate termasuk jenis ayam yang lincah sehingga sangkar tertutup sangat diharapkan terutama untuk ayam kate yang masih anakan. Kandang dibentuk dengan sirkulasi udara yang baik dan usahakan supaya sangkar selalu mendapat cahaya sehingga sangkar tetap kering dan tidak lembab. Agar kate tidak kedinginan berikan lampu didalam sangkar sebagai penghangat. Kandang dibentuk jangan terlalu rapat dan terlalu lebar, pada penggalan ganjal sangkar dari bambu atau kawat strimin, hal ini bertujuan supaya kotoran sanggup pribadi jatuh dari kandang. 


Untuk sangkar yang satu ini jenis sangkar umbaran atau sangkar bebas tanpa atap dengan pagar tinggi yang mengelilingi areal kandang. Pagar sanggup dibentuk dari jaring atau pagar bambu dengan ketinggian 2-2,5 meter. Sesuaikan luas sangkar dengan jumlah ayam yang dipelihara. Letakkan juga daerah berteduh dan seligus sebagai rumah bagi ayam kate. Jika ingin diberikan daerah bertengger juga sanggup ditambahkan panggung di areal kandang.

Pemeliharaan

Namun terkadang kita ketika memelihara belum begitu paham dengan cara pemeliharaan dan cara beternaknya maka dari itu kita perlu mempelajarinya supaya ketika akan memulainya kita tinggal menerapkannya. Berikut ini hal yang perlu anda sanggup anda lakukan dalam memelihara ayam kate
  • Pemberian makan, alasannya ayam kate tubuhnya kecil, otomatis paruhnya pun lebih kecil daripada ayam kampung lainnya. sebaiknya jenis pakan yang diberikan yaitu halus sehingga akan memudahkannya untuk memakan. Terutama bagi anakan ayam kate jenis pakan yang berupa biji-bijian biasanya akan sulit untuk sanggup dimakan. Berikan pakan sebanyak dua kali sehari pada waktu pagi dan sore hari.
  • Pemberian minum, sediakan minum didalam kandang. Penggunaan air matang memang lebih kami rekomendasikan di banding memakai air mentah dalam santunan mminumnya.
  • Perawatan anak, indukan ayam kate akan merawat anaknya, usahakan anakan kate tetap bersama indukannya sekitar satu minggu. hal ini bertujuan supaya anak mendapat perawatan alami dari indukannya. Kate yang masih kecil biasanya sangat rentan maka dari itu ketika hujan datang berikan epilog yang tahan terhadap air supaya kate tidak kedinginan.
Pemeliharaan yang dilakukan cukup sebatas mengontrol kesehatan dan melaksanakan pembersihan 
kandang.

                   Cara Berternak Burung Puyuh

Demikiuan tadi pembahasan perihal Tips Membudidayakan Ayam Kate/Serama Dengan Baik yang ada di artikel  semoga bermanfat dan terimakasih

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top